15/03/2012

Bisu dan Tawa

Wahai penunjuk arah akhir ceritaku
tunjukan aku bahwa biduku adalah dirimu
untuk yang pertama dan terakhir 
dimana aku hidup seorang diri 
yang sedang dan akan mencari ketenangan hati
kelak di hari ini dan akhir masaku


Wahai dunia tempat sandaraku
tetap diam dan jangan berhenti
untuk bersikap seperti apa adanya
karena yang di depan belum tentu seperti kenyataanya


Wahai gadis yang menjadi penyampai
curahan hati ini, tetap yakinkan bahwa dunia takan tenggelam
oleh mereka yang mengingkari adanya dunia karena takdir ilahi


Wahai peneduh amarah jiwa
sabarkan, dengarkan dan rasakan 
ada yang sedang bernyanyi kesana kemari 
mencari pelindung untuk kepuasan sesaat
padahal kelak dirinya akan tersesat

0 komentar:

Post a Comment

Koementar yang tertinggal akan membuat web/blogmu semakin punya trafic tinggi